Sabtu, Juni 25, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Nasional

Anggap Terpilihnya Suharso Tak Sesuai AD/ART, Kader PPP Ancam Gelar Muktamar Tandingan

REDAKSI by REDAKSI
10/02/2021
in Nasional
Anggap Terpilihnya Suharso Tak Sesuai AD/ART, Kader PPP Ancam Gelar Muktamar Tandingan

Jumpa pers Gerakan Penyelamatan-PPP (GP-PPP)./Ist


Kronologi, Jakarta — Sejumlah kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang menamai diri Gerakan Penyelamatan-PPP (GP-PPP) mengancam akan menggelar Muktamar tandingan.

Alasannya, karena mereka menganggap proses keterpilihan Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa tak sesuai AD/ART Partai. Selain itu, mereka juga mempertanyakan susunan kepengurusan harian DPP PPP periode 2020-2025 hasil Muktamar PPP ke-IX Makassar.

GP-PPP ini diinisiasi mantan pengurus DPP PPP Periode 2016-2020, antara lain, Rusli Effendi, Rudiman, Makmun Halim, Mustaqim, Muhlisin, Hj. Maryam Thowil, dan Joko Krismianto.

“Meminta Ketua Umum terpilih di Muktamar IX dan anggota tim formatur untuk meninjau kembali susunan pengurus PPP periode 2020-2025, mengubah susunan pengurus yang mencerminkan semua komponen, dan mengutamakan kader pejuang PPP yang sudah berkiprah,” kata Rusli Efendi, Selasa (9/2/2021)

“Setelah kami cermati, pelajari, dan menimbang ternyata proses keterpilihan Ketua Umum DPP PPP tak sesuai AD/ART Partai, berikut dalam penyusunan pengurus DPP PPP yang terdiri dari 45 orang pengurus,” imbuhnya.

Selain itu, GP-PPP juga meminta Menkumham Yasonna Laoly agar menolak mengesahkan susunan kepengurusan DPP PPP sampai masalah internal partai selesai.

GP-PPP juga mempersoalkan majunya Suharso dalam Muktamar. GP-PPP menilai, Suharso maju karena ada intervensi Presiden Jokowi.

“Adanya dugaan kuat sebelum dan pada saat Muktamar IX, intervensi Istana, Plt Ketua Umum terpilih Suharso Monoarfa maju bukan karena atas panggilan untuk membesarkan dan menyelamatkan PPP, tetapi lebih pada perintah Presiden,” kata Rusli.

Rusli menyatakan jika protes ini tak direspons, GP-PPP akan membawa persoalan ini ke ranah hukum dan menggelar Muktamar tandingan.

“Jika tuntutan ini tidak diindahkan oleh Ketua Umum terpilih dan anggota formatur maka kami atas nama GP-PPP dan komponen-komponen pejuang PPP lainnya akan menempuh jalur hukum dan melaksanakan muktamar ulang sesuai AD/ART dilaksanakan oleh salah satu Wakil Ketua Umum dan Sekjen/wakil Sekjen,” tutup Rusli mengakhiri sikap GP-PPP.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: GP-PPPPPPSuharso Monoarfa
alterntif text
Previous Post

DPRD DKI Tolak 3 Nama Calon Walikota Jaksel dan Jakut Usulan Anies

Next Post

Ketahuan Selingkuh Tengah Malam, Oknum Pejabat di Gorontalo Ngaku Hanya Makan Durian

Related Posts

PPP: KIB Tutup Pintu Usung Prabowo-Cak Imin di Pilpres 2024

PPP: KIB Tutup Pintu Usung Prabowo-Cak Imin di Pilpres 2024

25/06/2022
Gelar Musran, DPC PPP Jakarta Pusat Dorong Duet Anies-Suharso

Gelar Musran, DPC PPP Jakarta Pusat Dorong Duet Anies-Suharso

25/06/2022
Ketum PPP Suharso Monoarfa Siap Jadi Cawapres 2024

Ketum PPP Suharso Monoarfa Siap Jadi Cawapres 2024

25/06/2022
Waketum PPP Duga Ada Tangan Jahat Dibalik Gerakan ‘Demo Suharso’

Waketum PPP Duga Ada Tangan Jahat Dibalik Gerakan ‘Demo Suharso’

24/06/2022
Next Post
Ketahuan Selingkuh Tengah Malam, Oknum Pejabat di Gorontalo Ngaku Hanya Makan Durian

Ketahuan Selingkuh Tengah Malam, Oknum Pejabat di Gorontalo Ngaku Hanya Makan Durian

Pelaku Penusukan Plt Kadis Parekraf DKI Ternyata Eks Satpam

Pelaku Penusukan Plt Kadis Parekraf DKI Ternyata Eks Satpam

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Imbas Anies Ubah 22 Nama Jalan, Kemendagri: Warga Jakarta Harus Bikin KTP-KK Baru

    Imbas Anies Ubah 22 Nama Jalan, Kemendagri: Warga Jakarta Harus Bikin KTP-KK Baru

    2391 shares
    Share 956 Tweet 598
  • Cak Imin Dilarang Pasang Foto Gus Dur di Kegiatan Politik PKB

    535 shares
    Share 214 Tweet 134
  • Khawatir Kemarahan Umat Islam Membesar, JMN Minta Holywings Ditutup!

    808 shares
    Share 323 Tweet 202
  • Belum Ada Tersangka Kasus Tewasnya Bobotoh, Kapolri Diminta Copot Kapolresta Bandung

    334 shares
    Share 134 Tweet 84
  • Azyumardi Azra Sebut Jokowi Akan Jadi ‘Bebek Lumpuh’ usai Pilpres 2024

    92 shares
    Share 37 Tweet 23

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved