Minggu, Maret 7, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Headline

JMN: Polemik Gerindra-Anies Dipicu oleh Cara Pandang Ketua DPC Jaktim yang Keliru

REDAKSI by REDAKSI
26/01/2021
in Headline, Megapolitan
JMN: Polemik Gerindra-Anies Dipicu oleh Cara Pandang Ketua DPC Jaktim yang Keliru

Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Ariza Patria./Ist


Kronologi, Jakarta — Fungsionaris Jakarta Monitoring Network (JMN), Isac Tahtawira menyotori pernyataan Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur yang meminta Gubernur Anies Baswedan mundur karena dianggap tidak mampu memimpin penanganan Pandemi Covid di Jakarta.

Isac menyayangkan pernyataan Ali Lubis, apalagi disampaikan secara sengaja ke publik melalui pers.

“Cara pandang yang keliru bisa dianggap lebay,” kata Isac merespon Gerindra yang terkesan bernafsu menyerang Anies, Jakarta, Selasa (26/1/2021).

Padahal, menurut Isac, Wakil Gubernur Riza Patria yang tak lain adalah Ketua DPD Gerindra DKI sekedar menyampaikan permintaan bantuan koordinasi dalam penanganan tingginya Covid-19 Jabodetabek kepada pemerintah pusat.

“Pernyataan Wagub sangat sederhana, bahwa  25 – 30 persen yang dirawat di DKI Jakarta adalah warga luar Jakarta, 20 persen warga luar Jakarta dimakamkan di Jakarta. Jadi Jakarta jujur mengaku kewalahan, karena gak mungkin menolak warga luar Jakarta berobat karena faktor kemanusiaan,” jelas Isac.

“Lalu Pemprov DKI minta agar pusat memperhatikan fasilitas kesehatan di Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (bodetabek). Tapi, tiba-tiba Ali Lubis yang anak buah Ariza kok malah memelintir, seakan-akan Pemprov minta agar penanganan Covid di Jabodetabek diambil alih pusat,” imbuhnya penasaran.

Menurut pentolan JMN ini, Anies dan Ariza meminta komando koordinasi untuk Jabotabek diambil alih pemerintah pusat supaya koordinasi lebih mudah. Bukan mau lepas tangan.

“Jadi, Pak Anies bukan menyerah karena tidak sanggup,” tegas dia.

Lebih jauh, Isac lantas menasehati Ali Lubis dan para kader Gerindra di Ibu Kota lebih berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan ke publik.

“Pemahaman bacaan dan kebijakan adalah hal pokok bagi para Ketua Partai tingkat kota di Jakarta, dan biasanya pernyataan ketua DPC harus lah tegak lurus dengan atasannya di tingkat Provinsi, ini (Ali) kan terkesan membalelo, karena khalayak tau pengusung utama pasangan Anies-Sandi hingga saat ini adalah Gerindra,” tutur Isca.

“Kalau hal keliru ini terus didiamkan, justru bisa menurunkan tingkat kepercayaan publik terhadap partai Gerindra, khususnya di Jakarta,” sambungnya.

Isac kemudian juga meminta agar semua elite Parpol bahu membahu dalam perang melawan Pandemi Covid-19.

“Ayo bantu Gubernur dan pemerintah pusat yang sedang berupaya keras menuntaskan kewajibannya melindungi warga. Jangan salah baca dan gagal paham lalu langsung diumbar ke publik. Kalau tidak mengerti kan bisa tanya ke wakil rakyatnya di DPRD atau langsung ke Wagub yang notabene sebagai Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta,” pungkas Isac.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: Ali LubisAnies BaswedanCorona Covid-19Gerindra DKIIsac TahtawiraJakarta Monitoring Network (JMN)Wagub Ariza Patria
alterntif text
Previous Post

Pilkada 2022 Ditiadakan Hanya untuk Menjegal Anies?

Next Post

Gerah Kerap Dapat Laporan Warga, Suwandi: Jangan Bikin DPRD Seperti Tempat Sampah

Related Posts

Update 6 Maret: Bertambah 5.767, Corona RI Jadi 1.373.836 Kasus

Update 6 Maret: Bertambah 5.767, Corona RI Jadi 1.373.836 Kasus

06/03/2021
WHO Segera Umumkan Hasil Temuan Asal Mula Virus Corona

WHO Segera Umumkan Hasil Temuan Asal Mula Virus Corona

06/03/2021
Wagub Ariza: Normalisasi Sungai di DKI Jangan Samakan dengan Provinsi Lain

Wagub Ariza: Normalisasi Sungai di DKI Jangan Samakan dengan Provinsi Lain

06/03/2021
Update 5 Maret: Bertambah 6.971, Corona RI Jadi 1.368.069 Kasus

Update 5 Maret: Bertambah 6.971, Corona RI Jadi 1.368.069 Kasus

05/03/2021
Next Post
Gerah Kerap Dapat Laporan Warga, Suwandi: Jangan Bikin DPRD Seperti Tempat Sampah

Gerah Kerap Dapat Laporan Warga, Suwandi: Jangan Bikin DPRD Seperti Tempat Sampah

Dikawal Ketat, 1.760 Vial Vaksin Covid-19 Diterima Pemda Gorut

Dikawal Ketat, 1.760 Vial Vaksin Covid-19 Diterima Pemda Gorut

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Hanya Sampaikan Informasi, Demokrat Sebut Andi Arief Tak Pantas Dilaporkan

    Jika Pemerintah Sahkan KLB ‘Gerombolan Hantu’, Demokrat Bakal Tempuh Jalur Hukum

    621 shares
    Share 248 Tweet 155
  • SBY Serukan ‘Perang’ terhadap Ketum Moeldoko Kubu KLB Demokrat

    501 shares
    Share 200 Tweet 125
  • Soal ‘Money Politics’ 100 Juta di KLB, Marzuki: Itu Kecil, di Kongres Biasa 10 Ribu Dollar

    1504 shares
    Share 602 Tweet 376
  • 3 Zodiak yang Diramalkan Bernasib Sial di Bulan Maret

    357 shares
    Share 143 Tweet 89
  • Moeldoko: Merampas Partai Mau Menjadi Presiden?

    156 shares
    Share 62 Tweet 39

TERKINI

DPRD Pohuwato Belum Terima Usulan PAW Oknum Legislator yang Terlibat Narkoba

DPRD Pohuwato Minta Pemda Evaluasi Tempat Hiburan di Pantai Pohon Cinta

by REDAKSI
06/03/2021
0

Pemerintah Anggap KLB Demokrat Masalah Internal Partai

Pemerintah Anggap KLB Demokrat Masalah Internal Partai

by REDAKSI
06/03/2021
0

Golkar: Banyak Kader yang Ingin Airlangga Nyapres 2024

Golkar: Banyak Kader yang Ingin Airlangga Nyapres 2024

by REDAKSI
06/03/2021
0

Petani Plasma Boalemo Geram soal KTP Ganda, Diduga Ada Peran Dukcapil dan Perusahaan Sawit

Petani Plasma Boalemo Geram soal KTP Ganda, Diduga Ada Peran Dukcapil dan Perusahaan Sawit

by REDAKSI
06/03/2021
0

Update 6 Maret: Bertambah 5.767, Corona RI Jadi 1.373.836 Kasus

Update 6 Maret: Bertambah 5.767, Corona RI Jadi 1.373.836 Kasus

by REDAKSI
06/03/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved