Kronologi, Gorontalo – Juru kampanye (jurkam) muda pasangan nomor urut 2 di Pilkada Gorontalo, Nelson Pomalingo-Hendra Hemeto, Alfian Biga, berjanji akan berjalan mundur sepanjang 2 kilometer jika Rustam Akili dilantik sebagai Bupati Gorontalo.
Mundur sepanjang 2 kilometer itu bakal dilakukan dari Kompleks Menara Keagungan (Pakaya Tower) sampai ke rumah pribadi Sekteraris Pemenangan Rustam-Dicky di Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto.
“Rustam akili yang mo dilantik? kalau jadi mo dilantik saya b jalan mundur dari bawah menara sampe pti pak aleg p rumah waa,” tulis Alfian dalam kolom komentar status Facebook Eman Mangopa.
Pernyataan Alfian itu dipicu unggahan status dalam akun resmi Eman Mangopa yang menuliskan perjuangan sepenuhnya selesai untuk tahapan berikutnya dan berharap calon bupati nomor 4 dilantik. Selain iti juga mengharapkan doa dari para honorer dan guru.
“Perjuangan belum selesai tetap terus berdoa untuk tahapan berikutnya. Saya harap sebelum Bapak Rustam Akili dilantik jangan berhenti berdoa saudara-saudaraku honorer, guru penerima sertifikasi, aparat desa dll.
#Yakusa,” tulis Eman.
Meski begitu, politisi PKS ini memilih untuk enggan menanggapi komentar tantangan juru kampanye muda NDH itu.
Pada 11 Desember 2020 setelah real count mencatat Nelson-Hendra berada pada urutan pertama, Eman juga membuat tulisan dan diunggah di akun Facebook yang kemudian dikomentari akun Alfian.
“Yang menang semua sudah tahu. Tapi yang dilantik? Hanya Allah yang tahu. Tak usah baper….!!!” tulis Eman.
“Eman Mangopa, kalau ini dilakukan hanya untuk menghibur diri ya silakan saja kakanda,” timpal Alfian.
“Suka mo hapus ini status cuma so terlanjur kasiang. Jadi Tetap #SaveRA,” balas Eman.
Penulis: Even Makanoneng. Editor : Zulhamdi
Discussion about this post