Kronologi, Jakarta — Moestaqiem Dahlan baru saja terpilih menjadi Ketua DPC Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar (BPPKB) Banten-Jakarta Pusat untuk masa bakti 2020-2025.
“Saya berterima kasih telah diberi kepercayaan untuk memimpin DPC BPPKB Banten Jakarta Pusat. Ini amanat yang akan saya emban dengan sebaik-baiknya,” kata Dahlan, kemarin.
Dia mengaku siap tancap gas meningkatkan berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Misalnya menggencarkan sosialisasi vaksinasi dan gerakan 3M di masa pandemi Covid-19 ini.
Bekal utamanya adalah aspirasi dari segenap keluarga besar DPC BPPKB Banten Jakarta Pusat. Dalam hal ini dari PAC-PAC. Semuanya akan dikelola untuk kebaikan bersama.
“Saya berharap organisasi ini, sesuai dengan namanya, menjadi perekat dalam keragaman,” ucapnya.
DPC BPPKB Banten Jakarta Pusat, sambung Dahlan, harus berusaha selalu berada di garda terdepan dalam upaya meningkatkan rasa, sikap, dan langkah yang bersifat kekeluargaan di tengah keragaman masyarakat Jakarta.
“Ada tiga program. Pendidikan atau Edukasi, Pendampingan atau Advokasi, dan Kampanye atau Publikasi. Nanti kami turut dalam upaya memajukan masyarakat, misalnya dengan pelatihan-pelatihan,” ucapnya.
Pihaknya siap mengadvokasi warga dan mengadakan pendidikan dengan gerakan dan publikasi dalam rangka turut menyukseskan pembangunan masyarakat, khususnya di ibu kota.
“Moto kami berjuang, beramal, dan berakhlakul karimah. Dalam pandemi ini, kami akan turut menyukseskan berbagai program pemerintah. Minimal menerapkan dan menyosialisasikan 3M,” ujarnya.
Dahlan menambahkan, pihaknya, di akar rumput seperti tempayan yang wajib menjaga marwah para sesepuh.
Dia juga mengingatkan lambang golok kembar, tasbih, dan segi lima sangat bermakna.
“Golok Kembar itu titipan jawara, tasbih titipan ulama, segi lima berarti kami sangat berpedoman pada Pancasila,” tambahnya.
Editor: Alfian Risfil A
Discussion about this post