Rabu, Juni 29, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Regional

Pemerintah Desa Banuroja Ungkap Alasan Warga Tolak Pembangunan Gereja Katolik

REDAKSI by REDAKSI
08/01/2021
in Regional
Pemerintah Desa Banuroja Ungkap Alasan Warga Tolak Pembangunan Gereja Katolik

Kantor Desa Banuroja. Foto: Surdin/Kronologi.id


Kronologi, Pohuwato – Pemerintah Desa Banuroja melalui Sekretaris Desa, Ahmad Fata, mengungkap alasan warga setempat menolak pembangunan Gereja Katolik di desa yang dijuluki Desa Pancasila, di Kabupaten Pohuwato tersebut.

Menurut Ahmad, surat penolakan memang pernah dilayangkan oleh masyarakat. Namun, pembangunan itu juga masih sekadar rencana, belum ada pengerjaan apapun.

“Kalau surat penolakan memang ada. Rencana pembangunan memang ada, kalau pembangunannya belum ada,” kata Ahmad kepada Kronologi.id saat ditemui di Kantor Desa Banuroja, Kamis (7/1/2021).

Ahmad mengungkapkan, secara prosedur, persyaratan pembanguan rumah tempat ibadah oleh umat Kristen Katolik itu belum memenuhi. Hal itu sesuai dengan yang disampaikan sebelumnya oleh Wakil Bupati Pohuwato, Amin Haras.

Pihaknya, kata Ahmad, juga sudah memberikan saran dan masukan kepada jamaat tersebut terkait bagaimana persyaratan untuk mendirikan bangunan tempat ibadah.

“Karena di situ ada poin-poin yang harus dilengkapi. Saya sudah sampaikan, bila mana persyaratan itu sudah lengkap silakan (ajukan). Tapi itu belum lengkap, makanya belum diadakan pembangunan,” jelas Ahmad.

Ia mengatakan, umat Kristen Katolik setempat juga sudah pernah mengajukan syarat untuk pembangunan rumah tempat ibadah mereka. Tapi persyaratan yang diajukan oleh pengurus masih persyaratan yang lama dan belum memenuhi sesuai dengan aturan yang ada.

“Apa yang disampaikan oleh pak Wabup sudah pas (lima orang jumlah umat Kristen). Dan memang benar baru dua KK (kepala keluarga),” ungkapnya.

Ahmad mengaku sempat berkunjung ke rumah pengurus Umat Kristen Katolik tersebut di akhir 2020 kemarin. Mereka, kata Ahmad, mengaku belum berani mengantarkan berkas karena belum lengkap.

“Oh iya, soalnya ini sudah booming (heboh) di luar, di masyarakat sudah mencuat bahwa akan adanya pembangunan. Jangan sampai nantinya di kemudian hari justru akan menambah polemik di masyarakat, sementara dari bapak sendiri belum ada pembangunan, baru rencana. ‘Iya baru rencana’,” ujar Ahmad menirukan obrolan dengan pengurus.

Untuk itu, kata Ahmad, pengalaman yang terjadi ini bisa menjadi pelajaran di masa depan.

“Dan alhamdulilah masyarakat juga menyadari akan hal ini. Berawal dari isu maka sekarang harus diperbaiki. Jangan sampai tolok ukur di desa jangan sampai terpecah. Dan alhamdulilah semua kondusif seperti biasanya,” tutupnya.

Penulis: Surdin
Editor : Zulhamdi
Tags: Desa BanurojaDesa PancasilaKabupaten PohuwatoProvinsi GorontaloTolak Pembangunan Gereja
alterntif text
Previous Post

Komentari Blusukan Risma, Haji Lulung: Masyarakat Sudah Malas Melihat yang Begitu

Next Post

Menteri ESDM Arifin Ungkap 3 Tantangan Sektor Energi Indonesia

Related Posts

Sidang di PTUN, Tim Risman Taha: Kita Yakin Bisa Menangkan Perkara Ini

Korupsi Septic Tank Pohuwato, Kuasa Hukum NNA Yakin ada Petinggi Daerah Terlibat

26/06/2022
Praktisi Hukum Warning PT PLN Persero soal Pemadaman Listrik di Pohuwato

Praktisi Hukum Warning PT PLN Persero soal Pemadaman Listrik di Pohuwato

20/06/2022
Kejati Gorontalo Tahan Empat Tersangka Dugaan Korupsi Setic Tank di Pohuwato

Kejati Gorontalo Tahan Empat Tersangka Dugaan Korupsi Setic Tank di Pohuwato

17/06/2022
BPOM Gorontalo Periksa Sampel Takjil di Pohuwato, Ini Hasilnya

BPOM Gorontalo Periksa Sampel Takjil di Pohuwato, Ini Hasilnya

20/04/2022
Next Post
Menteri ESDM Arifin Ungkap 3 Tantangan Sektor Energi Indonesia

Menteri ESDM Arifin Ungkap 3 Tantangan Sektor Energi Indonesia

Mensos Risma Bantah Blusukan Cari Tunawisma di DKI Disebut Settingan

Mensos Risma Bantah Blusukan Cari Tunawisma di DKI Disebut Settingan

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Gus Wafi Maimoen Zubair: PPP Harus Usung Anies di Pilpres 2024

    Gus Wafi Maimoen Zubair: PPP Harus Usung Anies di Pilpres 2024

    609 shares
    Share 244 Tweet 152
  • Yenny Wahid: Gus Dur Didepak dari PKB oleh Cak Imin Lewat Muktamar Ancol

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • Anies Cabut 12 Izin Operasi Holywings, Netizen: Calon RI 1!

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Elite Golkar Jelaskan Kehadiran Luhut Bareng Projo di Acara KIB

    46 shares
    Share 18 Tweet 12
  • Pengamat: Cak Imin Blunder Berseteru dengan Trah Gus Dur

    57 shares
    Share 23 Tweet 14

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved