Minggu, Januari 17, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result

KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Headline

Karangan Bunga di Kodam Jaya Dinilai Mustahil Berasal dari Rakyat

REDAKSI by REDAKSI
24/11/2020
in Headline, Nasional
Karangan Bunga di Kodam Jaya Dinilai Mustahil Berasal dari Rakyat

Karangan bunga di depan Makodam Jaya, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (23/11/2020)./Ist


Kronologi, Jakarta — Wakil Sekretaris Jendral PA 212, Novel Bamukmin meyakini ratusan karangan bunga yang dikirim ke Markas Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur bukan berasal dari rakyat.

Novel menilai pengiriman bunga tersebut sudah dikondisikan oleh pihak tertentu karena dilakukan serentak pada hari yang sama.

“Contoh konkret jelas kita melihat karangan bunga yang memang hasil bunga karangan yang sudah dikondisikan bisa serentak dan dengan kata-kata yang tidak jauh beda satu sama lain,” kata Novel kepada wartawan, Selasa (24/11/2020).

Novel mengatakan pengiriman ratusan karangan bunga itu sulit diterima akal sehat apabila benar dari rakyat. Terlebih, saat ini kondisi ekonomi sedang sulit karena pandemi virus corona.

“Rakyat saat ini mereka dalam ekonomi sulit malah terlilit utang dari ulah pemerintah sendiri,” ujarnya.

Novel lantas menyinggung perhatian pemerintah terhadap prajurit TNI/Polri yang gugur saat menumpas separatisme justru sepi karangan bunga. Namun, sebaliknya karangan bunga justru membanjiri Markas Kodam karena sebatas menurunkan baliho.

“Jadi jelas pengkondisian yang sudah basi yang selalu diulang-ulang dan rakyat sudah cerdas lah,” katanya.

Pantauan di lokasi, sejumlah karangan bunga anonim di sekitar Markas Kodam Jaya, setidaknya ada sekitar 73 karangan bunga tanpa identitas yang jelas diletakkan dengan maksud untuk memberi dukungan itu.

Apabila memuat identitas pengirim, mereka hanya menuliskan perwakilan dari suatu kelompok tertentu yang tidak dapat dipastikan juga kebenaran dan asal-usulnya.

Misalnya, mereka mengatasnamakan Kaum Milenial Jakarta, Kami yang Rindu Indonesia Damai, Masyarakat Jakarta Cinta Damai, Masyarakat Tangsel Cinta Damai, ‘Barengan’, Rakyat NKRI Sejati, hingga Kaum Punk Jakarta, Kaum Rebahan hingga Kaum PHK Covid.

Pesan-pesan yang disematkan dalam karangan bunga itu beragam. Mulai dari permintaan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), hingga menumpas kelompok maupun ormas yang dianggap intoleran.

Meski tak jelas untuk siapa sindiran tersebut dikirim, namun beberapa di antaranya justru ada yang menyinggung kelompok tertentu dengan jelas. FPI, misalnya.

“Bubarkan FPI, kami rindu Indonesia yang aman dan damai. Hidup TNI Polri,” tulis salah satu karangan bunga tanpa identitas pengirim itu.

Kepala Penerangan Komando Daerah Militer Jayakarta (Kapendam Jaya), Letkol Arh Herwin Budi Saputra menyatakan pihaknya tidak tahu menahu terkait karangan bunga yang berjejer di depan Kodam Jaya tersebu.

Ia hanya mengatakan pengiriman bunga harus melalui suatu mekanisme sehingga dapat meletakkannya di depan Mako.

“Mereka akan lapor dulu kepada Makodam ada kiriman bunga, dan Kodam akan menerima. Seperti kiriman paket kan harus ada tanda terimanya, seharusnya teknisnya begitu,” kata Herwin.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: PA 212Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman
alterntif text
Previous Post

Epidemiolog Perkirakan Kurva Covid-19 di Jakarta Akan Menurun Desember

Next Post

Rapat Bersama Kementrian Lingkungan Hidup, Syarif Mbuinga Singgung Tambang Ilegal

Related Posts

Novel Bamukmin: Jokowi Menang, Selamat Indonesia Jadi Surganya Penista Agama

Novel: Ada atau Tidak FPI, Kami Tetap Lawan Para Jongos Cukong

30/12/2020
Novel Bamukmin Sebut Kabinet Jokowi Diisi Pembuat Gaduh 1

Novel Bamukmin Sebut Kabinet Jokowi Diisi Pembuat Gaduh

24/12/2020
PA 212 Ingatkan Menteri Agama Baru Yaqut Cholil Tak Bikin Gaduh

PA 212 Ingatkan Menteri Agama Baru Yaqut Cholil Tak Bikin Gaduh

22/12/2020
PA 212 Minta Komnas HAM Jujur Ungkap Penembakan 6 Laskar FPI

PA 212 Minta Komnas HAM Jujur Ungkap Penembakan 6 Laskar FPI

21/12/2020
Next Post
Soal Protkes, Bupati Syarif Tak Larang Warga Keluar Malam

Rapat Bersama Kementrian Lingkungan Hidup, Syarif Mbuinga Singgung Tambang Ilegal

Sebaran 4.192 Corona RI per 24 November: DKI 1.015, Jateng 928

Sebaran 4.192 Corona RI per 24 November: DKI 1.015, Jateng 928

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Jokowi Bisa Dipidana Jika Suntik Vaksin Bohong

    Jokowi Bisa Dipidana Jika Suntik Vaksin Bohong

    899 shares
    Share 360 Tweet 225
  • Mendorong Koalisi Masyarakat Sipil Melapor ke Pengadilan Kejahatan Internasional

    118 shares
    Share 47 Tweet 30
  • 3 Zodiak yang Paling Tidak Bisa Jadi Pemimpin yang Baik

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Jurkam Nelson Janji Jalan Mundur 2 Kilometer Jika Rustam Akili Dilantik

    92 shares
    Share 37 Tweet 23
  • Tak Terapkan Pasal TPPU, MAKI Akan Bawa Kasus GORR ke Kejagung atau KPK

    137 shares
    Share 55 Tweet 34

TERKINI

Enam Kali Lipat dari Standar WHO:  Positivity Rate Covid RI 32,82 Persen

Enam Kali Lipat dari Standar WHO: Positivity Rate Covid RI 32,82 Persen

by REDAKSI
17/01/2021
0

Kasus Kematian Global Tembus 2 Juta Selama Pandemi Covid-19

Kasus Kematian Global Tembus 2 Juta Selama Pandemi Covid-19

by REDAKSI
17/01/2021
0

Sebaran 11.287 Pasien Baru Corona per 17 Januari: DKI 3.395, Jateng 1.855, Jabar 1.491

Sebaran 11.287 Pasien Baru Corona per 17 Januari: DKI 3.395, Jateng 1.855, Jabar 1.491

by REDAKSI
17/01/2021
0

Update 17 Januari: Bertambah 11.287, Kasus Covid-19 RI Jadi 907.929

Update 17 Januari: Bertambah 11.287, Kasus Covid-19 RI Jadi 907.929

by REDAKSI
17/01/2021
0

Ngelamar Kerja di Kabinet Jokowi ala Guru Besar USU Prof Henuk: Kirim CV

Ngelamar Kerja di Kabinet Jokowi ala Guru Besar USU Prof Henuk: Kirim CV

by REDAKSI
17/01/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved