Jelang Pencoblosan, KPU Pohuwato Lakukan Simulasi Tungsura dan Penggunaan Sirekap

Kronologi, Gorontalo – Menjelang hari pemungutan suara pada Pilkada serentak tanggal 9 Desember 2020, Komisi Pemilihan Umum Pohuwato melaksanakan simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara (Tungsura) dan penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) elektronik yang akan digunakan di TPS, Sabtu, (21/11/2020).

Simulasi Tungsura dan Sirekap digelar di Lapangan Ormas Desa Marisa Selatan dan melibatkan petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) serta Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Pohuwato.

Ketua KPU Pohuwato, Rinto W. Ali menjelaskan, tujuan simulasi ini adalah untuk mempermantap pemahaman kepada penyelenggara ad hoc saat pelaksanaan pemungutan serentak yang tinggal 18 hari lagi.

Simulasi ini juga diharapkan menjadi sarana yang mudah bagi masyarakat untuk mengakses hasil pemilihan umum (pemilu).

“Kemudian kami sudah menggunakan teknologi di dalam proses rekapitulasi. Ini semua dalam rangka menghindari kerumunan-kerumunan untuk menyelamatkan petugas dan masyarakat kita dari ancaman covid19,” tuturnya

“Sirekap adalah salah satu cara KPU untuk menciptakan pemilu yang transparan dan aksesibel. Sistem ini mudah diakses siapa pun,”sambungnya.

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan, Iskandar Alulu menjelaskan, cara kerja Sirekap yakni mengisi Formulir C Plano di TPS dan mengirim hasilnya melalui ponsel milik KPPS yang telah dipasang aplikasi Sirekap.

Selanjutnya, PPS bersama KPPS mengirimkan data kepada saksi dan pengawas di TPS melalui barcode. Data yang dikirimkan melalui Sirekap berupa  gambar yang terbaca melalui Optical Character Recognition (OCR) dan Optical Mark Recognition (OMR). Hasil pengiriman kemudian ditabulasi oleh PPK dan kembali direkapitulasi melalui Sirekap.

Penulis: Hamdi
Editor: Bahar