Regional
Polda Gorontalo Produksi Hand Sanitizer dari Cap Tikus Hasil Sitaan

Kronologi, Gorontalo – Polda Gorontalo memproduksi 10 ribu botol hand sanitizer berbahan dasar minuman keras (Miras) jenis cap tikus. Bahan baku yang digunakan ini merupakan hasil sitaan dari berbagai lokasi.
“Kita mencoba membuat satu inovasi produksi hand sanitizer bersama dengan Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo bahan bakunya itu dari cap tikus,” kata Kapolda Gorontalo, Inspektur Jenderal Adnas, di Gorontalo, Kamis (23/7/2020).
“Apalagi kita saat ini sedang dilanda situasi pandemi virus, tentu hal ini sangat dibutuhkan sekali oleh masyarakat,” sambungnya.
Dengan menggandeng pihak BPOM Provinsi Gorontalo, pihaknya memproduksi hand sanitizer berbahan dasar miras, yang rencananya ini akan dibagikan ke masyarakat secara gratis.
“Nantinya ini akan kita bagikan masyarakat khususnya di pasar pasar, kita berharap handsanitizer ini bisa dipakai setiap hari, dan mudah-mudahan bisa mengurangi angka penyebaran covid-19 di Provinsi Gorontalo,” ujarnya.
Ia menuturkan, kedepan pihaknya akan secara masif menggelar bakti sosial. Kepada masyarakat yang tidak taat protokol kesehatan, akan diberikan imbauan dan juga pembinaan.
“Kita akan melakukan razia di pasar-pasar dan juga tempat keramaian lainnya, selain membagikan masker dan hand sanitizer,” tandasnya.
Penulis: Agung Editor : Bahar
-
Regional1 hari ago
Nelson: Jika Keputusan DPP Tidak Sesuai, Saya Keluar dari PPP!
-
Regional5 hari ago
Jawaban Orang Tua Viecri soal Laporan Polisi Sopir Truk
-
Regional3 hari ago
Proyek Jalan GORR Pakai Material Timbunan Ilegal? Pengawas: Tanya Bos!
-
Nasional2 hari ago
Jokowi Dianggap Aneh Tak Tegur KSP Moeldoko yang Gugat SK Menkumham
-
Regional5 hari ago
Sopir Truk di Gorontalo Lapor Polisi Usai Dianiaya 2 Pejabat
-
Nasional4 hari ago
MK Alami Degradasi Moral Sejak Anwar Usman Jadi Adik Ipar Jokowi
-
Regional2 hari ago
Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Irwan: Sampah Ancaman bagi Manusia
-
Megapolitan5 hari ago
Kongres MAPKB Diharapkan Jadi Momentum untuk ‘Merefresh Ulang’ Keluarga Besar Betawi