Rabu, Mei 25, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Regional

JPS ‘Sembako’ di Bonebol Dinilai Tak Sesuai, Fraksi Gerindra Ancam Lapor ke Pihak Berwajib

REDAKSI by REDAKSI
09/05/2020
in Regional
A A
JPS ‘Sembako’ di Bonebol Dinilai Tak Sesuai, Fraksi Gerindra Ancam Lapor ke Pihak Berwajib

Kronologi, Bonebol – Ketua Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten  Bone Bolango (Bonebol) Tahir Badu, menolak bantuan Jaringan Pengaman Sosial (JPS) dalam bentuk bahan pokok yang disalurkan untuk masyarakat terdampak Covid-19.

Alasan Tahir menolak JPS berupa sembako tersebut karena nilainya tidak sesuai dengan yang anggarannya telah disetujui DPRD. Di mana sebelumnya DPRD Bonebol telah menyetujui besaran bantuan JPS per 1 Kepala Keluarga di Bonebol itu senilai Rp 200 ribu. Namun di lapangan ditemukan JPS sembako yang disalurkan itu nilainya hanya sekitara Rp 135 ribu.

“Rp. 135.000 ini pak, coba lihat (sambil mengangkat masker dan sabun). Kami tahu anggaran yang kami alokasikan Rp. 200.000/paket, teman-teman wartawan lihat apa Rp. 200.000 yang begini,” jelas Tahir dengan nada keras dalam Rapat Panitia Kerja (Panja) Covid-19 terkait evaluasi pelaksanaan JPS tahap pertama, di Aula kantor DPRD Bone Bolango, Sabtu, (9/5/2020).

“Bahannya pun tidak bisa disebut ‘Sembako’ atau sembilan bahan pokok. “Ini hanya ‘limbako’ (lima bahan pokok)” sambungnya.

alterntif text

Oleh karenanya, Ia akan melaporkan pihak pengelola JPS dalam hal ini Dinas Sosial Kabupaten Bone Bolango ke pihak yang berwajib.

“Maka kami Fraksi Gerindra menolak untuk tidak menerima jika masih dipihak ketigakan seperti ini. Mohon maaf ketua, kami akan melaporkan ke pihak yang berwajib untuk diproses ini, untuk ditelusuri,” tukasnya.

Sementara di tempat yang sama, pihak Dinas Sosial Kabupaten Bone Bolango menyebut tidak berniat menyalahgunakan anggaran JPS.

“Kami tidak ada niat sedikitpun untuk menyalah gunakan anggaran JPS,” jawab Kepala Dinas Sosial Dian Susilo.

Hingga berita ini dilansir, Rapat Panja Covid-19 DPRD bersama pihak terkait masih sementara berlangsung.

Penulis: Afandi
Tags: Bone Bolangodprd bonebolJaring Pengaman SosialSembakoTahir Badu
alterntif text
Previous Post

Ramadan Tanpa Tradisi Qunut, Irwan Dai: Harus Sabar dan Ikhlas

Next Post

Jenazah ABK Asal Indonesia Dibuang ke Laut, Ini Hukumnya dalam Islam

Related Posts

Bahas Anggaran Covid-19, Pimpinan DPRD Bonebol Rapat dengan Kemenkeu

Ketua DPRD Bone Bolango Minta Pemerintah Perketat Pengawasan di Pemandian Lombongo

24/05/2022
DPRD Bonebol Abaikan Penghambat Pelantikan Bupati – Wakil Bupati

DPRD Bone Bolango Ingatkan Pemerintah Tidak Terlena Atas Capaian Opini WTP

24/05/2022
DPRD Apresiasi Sikap Tanggap Pemerintah soal Jembatan Tombulilato

Lewat 6 Ranperda, DPRD Bone Bolango Targetkan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

24/05/2022
Azan Piola Minta Pemkab Bonebol Maksimalkan Pengelolaan Aset Daerah

Azan Piola Minta Pemkab Bonebol Maksimalkan Pengelolaan Aset Daerah

19/05/2022
Next Post
Jenazah ABK Asal Indonesia Dibuang ke Laut, Ini Hukumnya dalam Islam

Jenazah ABK Asal Indonesia Dibuang ke Laut, Ini Hukumnya dalam Islam

Bertambah 533, Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi 13.645 Orang

Bertambah 533, Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi 13.645 Orang

Discussion about this post

TOP STORIES



  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved