Kronologi,Gorontalo – Warga Desa Dulomo, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo (Kabgor) mengeluhkan pembangunan tower kabel Saluran Udara Tegangan Tinggi (Sutet). Mereka dinilai jik tetap dibiarkan bisa berbahaya bagi warga sekitar.
Menindaklanjuti keluhan warga, Komisi II dan III DPRD Kabgor melakukan kunjungan di lokasi tower Sutet dan menggelar rapat dengar pendapat di kantor kecamatan bersama warga serta pihak PLN, Jumat (27/12/2019).
“Pemasangan Tower Sutet oleh PLN telah membuat warga khawatir. Sering kami (warga) melihat dalam tanyang youtube dampak dan resiko Tower Sutet yang sangat berbahaya,” kata Rahman Idrus salah seorang warga saat RDP.
Menurut Rahman, semenjak dibangun Tower Sutet dampak yang kini diterima warga adalah tegangan listrik menjadi tidak normal. Bahkan barang barang elektronik di rumah pun rusak.
“Dari Youtube terdapat 16 dampak paling berbahaya, dua diantaranya ialah penyakit kanker kulit dan dapat membuat orang menjadi mandul yang disebabkan oleh gelombang elektomagnetik. Dampak ini nanti diterima anak cucu kami, nanti setelah 25 sampai 30 tahun kedepan,” terang Rahman.
“Dan kalau itu tidak benar, berarti Google dan Youtube yang salah. Karena saya sering baca disitu,” imbuhnya.
Direktur Unit Pembangunan PLN Gorontalo, John Rembet mengatakan, pembangunan Tower Sutet telah melalui seluruh mekanisme dan SOP sesuai aturan yang berlaku.
“Dalam aturan, jarak bangunan dalam syarat pembangunan hanya 5 meter. Walaupun 1,5 meter saja sudah cukup, tetap kami mengacu keaturan. Pembangunan Tower Sutet di Kecamatan Tilango telah melalui tahap kajian analisis dampak lingkungan. Bukan hanya itu tahap sosialisasi bersama warga juga telah dilaksanakan,” cetus John.
Secara terpisah, Kepala Bidang AMDAL Dinas Lingkungan Hidup Kabgor, Indriwati Alulu menyampaikan, bahwa secara administrasi pihak PLN telah memenuhi syarat pembangunan.
“Amdal dan ketentuan lain sudah dipenuhi pihak PLN, hanya saja ada beberapa keinginan warga dan itu akan segera direalisasikan,” ungkap Indriwati.
Ketua Komisi III DPRD Sladauri DJ Kinga menyampaikan, terdapat sejumlah rekomendasi legislatif terkait hasil RDP yang telah digelar.
“Rekomendasi DPRD, jalan yang dikeluhkan warga karena berdebu siap diperbaiki PLN. Keluhan dua perekrutan tenaga kerja lokal juga akan dilakukan serta ditambah penerangan lokasi Tower Sutet. PLN pun menyetujui itu semua,”pungkasnya.
Penulis: Even Editor : Bahar
Discussion about this post