Kontraktor Diduga Kabur, Proyek Sirkuit Road Race Rp2,8 Miliar di Kabgor Terbengkalai

Kronologi, Gorontalo – Pembangunan Sirkuit Road Race milik Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo (Kabgor) yang digadang-gadang rampung pada November 2019 ternyata masih terbengkalai hingga saat ini.

Informasi yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber, penyebab dari terbengkalainya proyek tersebut adalah karena kontraktor penggarapnya diduga kabur. Padahal, anggaran proyek itu mencapai Rp2,8 miliar.

Tim Kronologi.id telah melihat langsung kondisi pekerjaan sirkuit sepanjang 1.104 meter itu. Proyek tersebut memang belum tuntas, bahkan terkesan asal-asalan. Sekitar hampir 100 meter badan sirkuit belum sepenuhnya teraspal, di bagian sisi lainnya pun juga terlihat berbeda.

Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo, Ansor Napu, saat dikonfirmasi membantah informasi kontraktor CV Nuansa Nusantara kabur.

“Tidak benar, penyedianya ada. Pak Agus. Batas terakhir perpanjangan sampai tanggal 28 Desember, besok sudah mulai diaspal lagi,” kata Ansor, pada Selasa (24/12/2019).

Dia menyebut, saat ini progres pekerjaan telah mencapai 90 persen. Menurutnya, hanya tinggal ditambah dengan 300 ton aspal maka proyek tersebut akan rampung 100 persen.

“Kalau melihat progres sudah mencapai 90 persen, tinggal 300 ton yang akan diaspal. Habis itu rampung,” ujar Ansor

Hal berbeda justru disampaikan Sekretaris Dinas PUPR, Zulkifli Pomalingo. Menurutnya, tepat 12 Desember lalu masa kontrak CV Nuansa Nusantara berakhir.

“Tanggal 12 Desember, iya, masa kontrak berakhir. Kemudian yang melanjutkan Sakrindo,” ungkap Zulkifli.

“Sebenarnya kalau soal yang pengalihan pekerjaan (wartawan), langsung ke Kepala PUPR karena beliau PPK, jangan tanya saya,” imbuh dia.

Saat ditanya soal kontraktor kabur meninggalkan pekerjaan, Zulkifli tidak berkomentar banyak.

“Langsung ke Kepala PUPR saja, kalau tanya soal pengaspalan saya bisa jawab,” tukas Zulkifli.

Namun di sisi lain, Zulkifli mengeluhkan sikap Kepala Dinas PUPR Kabgor yang jarang terlihat di lapangan.

“Semua kegiatan di PUPR harusnya beliau tahu persis, progresnya seperti apa, mana yang kurang, kendalanya bagaimana. Memang dia jarang memonitor di lokasi langsung,” tutup Zulkifli

Kronologi.id sudah mencoba menghubungi Kepala Dinas PUPR setempat. Namun hingga saat ini belum memberikan jawaban.

Penulis: Epox
Editor : Zul