Kronologi, Gorontalo – Wakil Ketua (Waket) DPRD Gorut, Hamzah Sidik geram kepada bagian Sekretariat Dewan, lantaran mempercepat penutupan Bimbingan Teknik (Bimtek) legislatif yang digelar di Surabaya.
“Ada apa bagian sekretariat cepat menutup Bimtek anggota DPRD, saat saya istirahat dan salat dzuhur. Kenapa ditutup-tutupi ? Kenapa dipercepat ? Parahnya tidak ada anggota DPRD yang komplain dengan situasi ini,” kata Hamzah Sidik, Rabu (4/12/2019).
Hamzah mengatakan, mestinya acara Bimtek ini ditutup pada Jumat 6 Desember, sesuai jadwal yang ditentukan bagian Sekretariat DPRD.

Dia mengatakan, jika alasan Bimtek dipercepat karena ingin mengambil waktu santai yang lebih banyak, dirinya pun setuju. Namun, ini sudah ada kesepakatan waktu.
“Waktunya sudah disepakati bersama melalui Badan Musyawarah, maka sebagai Pimpinan DPRD dirinya harus patuh terhadap hasil kesepakatan tersebut,” ujarnya.
Baca juga: Ada Vila di Gorut Belum Bayar Pajak, Begini Reaksi Hamzah Sidik
Kata dia, dirinya juga ingin santai, bahkan ingin hadir di Munas Partai Golkar. Tapi, lagi-lagi, jadwal ini sudah disepakati di Badan Musyawarah.
“Sebagai pimpinan saya taat dan patuh atas hasil musyawarah,” tegas Hamzah.
Sebagai puncak dari kegeramanya, Hamzah mengatakan, akan membongkar semua praktek ‘busuk’ dalam lembaga yang dipimpinnya itu. Ia juga mengaku siap dengan segala konsekuensi yang akan terjadi kedepan atas apa yang akan ia perbuat.
“Percuma tajam keluar tumpul di dalam, percuma koar-koar kritis ke luar tapi diam dan manggut-manggut didalam,” ujarnya.
“Saya siap 2.000% dengan segala konsekuensi yang akan terjadi,” pungkasnya.
Penulis: Yakub Editor : Bahar
Discussion about this post