Rabu, Agustus 17, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Nasional

Mentan SYL: Indonesia Ini Bisa Hebat kalau Risetnya Bagus

REDAKSI by REDAKSI
29/10/2019
in Nasional
Mentan SYL: Indonesia Ini Bisa Hebat kalau Risetnya Bagus

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. (Foto: Humas Kementan)


Kronologi, Jakarta – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), mengatakan, riset dan teknologi sangat dibutuhkan untuk memajukan pertanian di Indonesia. Bahkan menurutnya, pertanian di Indonesia akan menjadi sangat hebat bila risetnya juga baik.

Hal itu disampaikan Mentan SYL saat mengukuhkan tiga Profesor Riset di lingkungan Kementan yang ke 523, 524, 525 secara nasional dan ke 139, 140 dan 141 di Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbangtan) di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (29/10/2019).

Ketiga Profesor Riset itu yakni Ali Asgar di bidang teknologi pascapanen, Sholihin di bidang pemuliaan dan genetika tanaman, serta Sukarman di bidang pedologi dan penginderaan jauh.

SYL mengatakan, para peneliti akan menggunakan seluruh kekuatan untuk menemukan hasil riset baru, varietas baru dan cara bertani baru yang bisa lebih efektif dan efisien, bahkan mampu menopang kebutuhan pangan industri yang bergerak di bidang pertanian.

“Ini sangat penting dan tentu akan memberikan kontribusi kuat untuk hadirnya petani menghasilkan pangan berkualitas. Indonesia ini bisa hebat kalau risetnya bagus,” kata SYL di hadapan tamu undangan sekitar 500 orang yang berasal dari Kementan, LIPI, Badan Litbang kementrian/lembaga, perguruan tinggi dan pejabat daerah lainnya.

Dia mengatakan, orasi pengukuhan ini bertepatan dengan dua momentum yang sangat strategis. Pertama, saat ini berada pada tahap awal masa bakti Kabinet Indonesia Maju. Sehingga, menurutnya, di tahun 2019-20124, hasil riset pasti akan menjadi bagian yang harus diimplementasikan atau dicoba seluruh jajaran Kementan.

Hal itu, lanjut SYL, agar riset dan teknologi menjadi energi dalam menyusun kebijakan dan program pembangunan pertanian.

Adapun momentum kedua, ungkap SYL, Presiden Jokowi telah menandatangani UU SISNAS IPTEK pada 13 Agustus 2019, disertai pula dengan terbentuknya Kementerian Riset/Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Pembentukan BRIN bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan sinkronisasi kebijakan dan program penelitian nasional, termasuk bidang pertanian.

Badan Litbang Pertanian, sambungnya, tentu tidak akan terlepas dari perubahan kebijakan tersebut. Para peneliti masa pensiunnya 60 menjadi 65 tahun untuk Peneliti Madya dan dari 65 menjadi 70 tahun untuk Peneliti Utama.

“Sejalan dengan semangat UU tersebut, acara pengukuhan pada hari ini merupakan bagian dari upaya kita untuk meningkatkan profesionalisme peneliti. Akumulasi pemikiran dari para Profesor Riset Kementerian Pertanian selama ini, telah turut mewarnai perencanaan program dan kebijakan pembangunan pertanian, dan peran tersebut diharapkan dapat terus ditingkatkan di masa yang akan datang,” ungkap SYL.

alterntif text

Terkait akselerasi pembangunan pertanian, SYL langsung memberi tantangan langkah praktis dan implementasi inovasi kepada profesor secara luas. Ia meminta ketiganya langsung berkolaborasi dan bersinergi dalam wadah Forum Komunikasi Profesor Riset (FKPR) sekaligus menjadi pembina dan motivator bagi para peneliti yang lebih muda dalam pengembangan jati diri.

“Sinergi ini tidak saja akan jadi model bagi peneliti lainnya, namun secara konkret dapat menjawab berbagai permasalahan riil yang dihadapi petani dilapangan saat ini,” terangnya.

Menanggapi hasil inovasi riset yang disampaikan Ali Asgar soal kentang, SYL menilai bahwa inovasi tersebut jika dikembangkan diyakini dapat meningkatkan kualitas dan daya saing komoditas kentang untuk agroindustri. Penerapan inovasi ini diharapkan berdampak pula terhadap peningkatan pendapatan petani dan penyediaan kentang bagi konsumen.

“Saya berikan tantangan lebih lanjut untuk menyusun rencana operasional yang memuat langkah-langkah praktis dan terukur dalam implementasi pemikiran saudara dalam skala luas, terutama untuk mengakselerasi agroindustri kentang. Dokumen tersebut akan menjadi acuan bagi Eselon I terkait dalam menyusun program dan kegiatan kedepan,” katanya.

SYL juga menanggapi kepada Sholihin, yang menyampaikan orasi soal inovasi ubi kayu telah menghasilkan beberapa varietas ubikayu unggul serta menyumbangkan pemikiran yang strategis dalam mendorong pengembangan agroindustri ubi kayu ke depan.

“Selanjutnya saya memberikan tantangan kepada Saudara untuk dapat menyusun rancangan program agar varietas-varietas ubi kayu yang Saudara temukan dapat segera diadopsi oleh petani secara luas,” katanya.

SYL pun mengapresiasi orasi Sukarman, tentang akselerasi inovasi teknologi dalam optimalisasi penggunaan tanah vulkanik mendukung pembangunan pertanian berkelanjutan. Menurutnya, profesor tersebut telah berhasil mengembangkan inovasi untuk optimalisasi pemanfaatan tanah pertanian vulkanik secara berkelanjutan.

Sehingga, ungkap SYL, diharapkan memberikan kontribusi besar terhadap upaya untuk mendayagunakan sumberdaya lahan yang semakin terbatas.

“Untuk itu, saya memberikan tantangan untuk terus merumuskan langkah-langkah praktis dalam mengidentifikasi potensi sumberdaya lahan yang diperlukan dalam program pengembangan komoditas pertanian strategis,” tuturnya.

“Selain itu, Saudara juga diminta untuk merumuskan road map penelitian lanjutan tentang pedologi tanah vulkanik,” pinta menteri asal Sulsel ini.

Usai pengukuhan Profesor Riset ini, Mentan didamping Kepala Badan Litbang Kementan Fadjry Djufry mengunjungi kegiatan riset di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian. Kemudian mengunjungi Balai Penelitian Agroklimat dan Hidrologi. (*)

Tags: Kementerian PertanianMentan SYLSyahrul Yasin Limpo
Previous Post

Tandatangani MOU Smart City dengan Telkomsel, Thariq Modanggu: Kita Mulai dari Desa

Next Post

Risman Taha Resmi Diberhentikan sebagai Anggota DPRD Kota Gorontalo

Related Posts

Pemerintah: Harga Mi Instan Akan Naik 3 Kali Lipat

Pemerintah: Harga Mi Instan Akan Naik 3 Kali Lipat

09/08/2022
Menteri asal NasDem ini Santai Tanggapi Isu Bakal Kena Reshuffle Jokowi

Menteri asal NasDem ini Santai Tanggapi Isu Bakal Kena Reshuffle Jokowi

14/06/2022
Menteri Syahrul, Ida Fauziyah Hingga Bahlil Kemungkinan Bakal Direshuffle Jokowi

Menteri Syahrul, Ida Fauziyah Hingga Bahlil Kemungkinan Bakal Direshuffle Jokowi

28/03/2022
Mentan Pastikan Stok Pangan Jelang Ramadhan dan Lebaran Aman

Mentan Pastikan Stok Pangan Jelang Ramadhan dan Lebaran Aman

22/03/2022
Next Post
Risman Taha Resmi Diberhentikan sebagai Anggota DPRD Kota Gorontalo

Risman Taha Resmi Diberhentikan sebagai Anggota DPRD Kota Gorontalo

Politisi PAN Samsudin Umar Terpilih Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Gorontalo Definitif

Politisi PAN Samsudin Umar Terpilih Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Gorontalo Definitif

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Komnas HAM Bilang Tak Ada Indikasi Penganiayaan Pembunuhan Brigadir J

    Komnas HAM Bilang Tak Ada Indikasi Penganiayaan Pembunuhan Brigadir J

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Komite Calon Daerah Otonom Baru Kabupaten Panipi Dipolisikan Atas Dugaan Korupsi

    43 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Satu Tahun Proses PAW Meyke Lavarence tak Kunjung Tuntas, Ketua DPD II PG Sangihe Dinilai Cuek

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Polres Gorontalo Amankan 2 Warga Pengguna Narkoba, 2 Orang Masih Buron

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Kapal Perintis tak Kunjung Masuk, Warga Kepulauan Marore Terancam Terisolir

    15 shares
    Share 6 Tweet 4

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Data Pribadi

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved